60seconds. Q. 1) Mengembangkan demokratisasi dalam segala bidang. 2) Perekonomian harus berorientasi pada peningkatan kesejahteraan rakyat. 3) Terbuka terhadap inovasi dan perubahan. 4) Menegakkan supremasi hukum.
19 Prinsip-prinsip dasar kehidupan demokrasi adalah penting untuk mewujudkan kehidupan bernegara yang konstitusional. Berikut ini yang merupakan prinsip-prinsip dasar kehidupan demokrasi yaitu .. a. pemerintahan berdasarkan kekuasaan absolut. b. peranan media massa yang terbatas. c. sistem peradilan yang berpihak pada kekuasaan.
Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena adanya pertukaran pandangan dunia, pemikiran, produk, dan berbagai aspek kebudayaan lain.. Globalisasi yang terjadi di sebuah negara tentu akan memberikan dampak baik positif maupun negatif. Beberapa dampak globalisasi di berbagai bidang seperti berikut:. Dampak globalisasi di bidang ekonomi
Globalisasiperekonomian adalah proses kegiatan ekonomi dan perdagangan ketika negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar. Kekuatan tersebut terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara. Globalisasi tersebut mengharuskan keterbukaan terhadap arus modal, barang, dan jasa. Menurut Tanri Abeng, perwujudan nyata dari
Berikutini merupakan akibat dr globalisasi informasi adalah. . . - 5072236 Rifaatulamalina Rifaatulamalina 11.02.2016 Sekolah Menengah Atas terjawab Berikut ini merupakan akibat dr globalisasi informasi adalah. . . A. Percepatan & perubahan ilmu pengetahuan B. Memperkaya bahan pertimbangan utk mengambil keputusan apa yang di mmaksud
Globalisasiadalah menyatunya negara-negara di dunia menjadi negara yang sangat besar secara multidimensional. Globalisasi memengaruhi proses produksi global, penyebaran tenaga kerja internasional, kehidupan politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Untuk itu, detikers perlu tahu apa saja faktor pendorong terjadinya globalisasi.
Mengacupada pengertian globalisasi di atas, adapun beberapa faktor penyebab globalisasi adalah sebagai berikut: 1. Perkembangan Teknologi Informasi dan Transportasi. Teknologi informasi dan transportasi berperan besar dalam proses globalisasi di dunia. Teknologi yang semakin maju membuat kegiatan transaksi jual-beli antar negara menjadi lebih
xceFfP. - Dunia ini masuk era globalisasi, di mana terjadi percepatan pergerakan dalam pertukaran banyak hal, mulai dari manusianya, barang, jasa hingga praktik budaya. Globalisasi mendorong dan meningkatkan interaksi antara berbagai wilayah dan populasi di seluruh Melansir You Matter, dalam geografi, pengertian globalisasi adalah sekumpulan proses ekonomi, sosial, budaya, teknologi, kelembagaan yang berkontribusi pada hubungan antara masyarakat dan individu di seluruh dunia. Ini adalah proses progresif di mana pertukaran dan aliran antara berbagai belahan dunia diintensifkan. Dalam perekonomian, menurut Committee for Development Policy, globalisasi adalah proses meningkatnya saling ketergantungan ekonomi dunia sebagai akibat dari meningkatnya skala lintas perdagangan perbatasan komoditas dan jasa, arus modal internasional dan penyebaran teknologi yang luas dan mencerminkan ekspansi berkelanjutan dan integrasi bersama dari perbatasan pasar dan signifikansi yang berkembang pesat dari informasi dalam semua jenis kegiatan produktif dan pemasaran adalah dua kekuatan pendorong utama untuk globalisasi ekonomi. Baca juga Pangeran Philip Wafat, Pangeran Harry Akan Pulang ke Inggris, Meghan Ikut? Era sejarah Globalisasi, menurut catatan sejarah, bukanlah suatu proses yang baru saja terjadi pada era modern kini. Fenomena global telah terjadi tahun lalu, pada awal sejarah manusia, sebagaimana dikutip dari You Matter. Dilandasi dengan pengertian bahwa manusia adalah makhluk yang memiliki keingintahuan yang tinggi untuk menjajaki banyak hal dan menjelajah. Sepanjang waktu, perdagangan atau pertukaran budaya masyarakat berkembang.
Istilah globalisasi mungkin sudah terdengar tidak asing. Namun, apakah kamu memahami apa yang dimaksud dengan globalisasi itu dan bagaimana dampaknya dalam kehidupan sehari-hari? Definisi Globalisasi Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KKBI, pengertian dari globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia. Globalisasi merupakan suatu proses di mana masyarakat dunia saling terhubung atau dapat menjangkau satu sama lain dalam seluruh aspek kehidupan sehingga batas antar negara menjadi hilang. Aspek-aspek ini bisa meliputi ekonomi, perdagangan, sosial budaya, politik, teknologi, dan masih banyak lagi. Salah satu ciri dari adanya globalisasi yang paling mudah kamu jumpai adalah kemajuan teknologi dan kemudahan dalam mengakses informasi. Dengan adanya globalisasi, jarak antar negara yang begitu jauh tidak lagi menjadi penghalang untuk saling berkomunikasi dan saling berhubungan. Namun, adanya globalisasi ini juga memberikan dampak positif maupun negatif terhadap kehidupan sehari-hari. Dampak Globalisasi dalam Kehidupan Sehari-hari 1. Masyarakat Menjadi Semakin Maju Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, kehidupan masyarakat menjadi lebih mudah sehingga berdampak terhadap produktivitas mereka. Misalnya transportasi dan infrastruktur yang sudah sangat maju seperti saat ini, membuat mobilitas menjadi lebih tinggi dikarenakan waktu tempuh yang digunakan saat berpergian menjadi lebih cepat. Kecanggihan teknologi pun banyak memudahkan kehidupan masyarakat dalam berbagai aspek seperti adanya smartphone hingga alat-alat pabrik. Kamu juga bisa mengakses segala informasi yang kamu butuhkan dengan mudah melalui internet dan mengetahui apa yang sedang terjadi di belahan dunia manapun. 2. Meningkatnya Semangat Kerja Salah satu akibat dari adanya globalisasi adalah terjadinya persaingan yang semakin cepat. Dengan akses informasi yang mudah, kamu bisa mengetahui kemajuan yang dibuat oleh masing-masing negara. Hal ini menyebabkan negara-negara lain tidak ingin merasa tertinggal dan agar bisa bertahan pada era global seperti saat ini. Hal ini kemudian yang mendorong semangat untuk bekerja lebih giat lagi agar kita tidak tertinggal dengan negara-negara maju. 3. Pasar Semakin Luas Dengan adanya globalisasi, kamu tidak hanya bisa memasarkan produk di dalam negeri, namun juga bisa mengekspor dan menjualnya ke luar negeri. Hal ini juga bisa berdampak pada meningkatnya kualitas barang agar dapat bersaing dengan produk dari negara-negara lain. Dengan semakin meluasnya pasar, hal ini dapat berdampak terhadap kemajuan sosial ekonomi masyarakat. 4. Lunturnya Budaya Asli Dengan semakin mudahnya dalam mengakses informasi, tidak jarang masyarakat senang menirukan budaya yang mereka anggap menarik dari negara lain, seperti cara berpakaian, cara berbicara, gaya hidup, dan lain-lain. Jika tidak berhati-hati dan membatasi informasi yang kita terima, kita justru dapat menghilangkan budaya asli yang kita miliki. Dengan lunturnya budaya asli, kita akan kehilangan ciri khas dan kehilangan nilai budaya yang telah diwariskan oleh leluhur atau nenek moyang kita sejak dahulu. 5. Membanjirnya Produk dari Luar Negeri Dengan semakin terbukanya kegiatan ekonomi antar negara, tidak hanya kita bisa mengekspor barang ke luar negeri, namun juga banyak produk dari luar negeri yang akan masuk ke negara kita. Hal ini dapat menyebabkan produk dalam negeri menjadi tersisih, terutama jika produk tersebut tidak dapat bersaing dan masyarakat lebih senang menggunakan barang-barang impor. Nah, itulah kelima dampak yang dapat disebabkan oleh globalisasi terhadap kehidupan sehari-hari. Salah satu manfaat dari adanya globalisasi adalah semakin banyaknya buku terjemahan dari negara lain yang bisa kamu nikmati. Contohnya seperti buku Almond yang ditulis oleh Sohn Won-Pyung dan berasal dari Korea Selatan. Almond menceritakan mengenai kisah Yunjae, seorang anak laki-laki yang mengidap penyakit Alexitimia sejak lahir, di mana kondisi otak yang dimilikinya menyebabkan ketidakmampuan dalam mengungkapkan emosi karena amigdalaâbagian otak yang berbentuk seperti almond, tidak berkembang. Dikarenakan kondisinya ini, Yunjae kerap dikucilkan oleh orang-orang di sekitarnya dan dianggap sebagai monsterâ karena ia tidak mengenal emosi senang, sedih, takut ataupun perasaan iba yang selayaknya dirasakan oleh kebanyakan orang pada umumnya. Kematian ibu dan nenek yang selama ini telah merawatnya dengan penuh kasih sayang, hingga pertemuannya dengan Gon, seorang anak baru di kelasnya yang dianggap nakal, kemudian merubah hidup Yunjae. Buku asal Korea Selatan yang populer karena juga dibaca oleh personel boyband BTS ini akan membuat hati kamu tersentuh dengan kisah Yunjae yang mengharukan dan perjuangannya dalam menghadapi rintangan hidupnya. Buku ini bisa kamu dapatkan di Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, borong semua buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.
Globalisasi merupakan suatu hal yang cukup penting karena dipercaya dapat memengaruhi semua bidang kehidupan seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, hingga pertahanan dan keamanan. Lalu, apa itu globalisasi yang sebenarnya? bagaimana jenis dan seperti apa contohnya?. Simak selengkapnya berikut ini. Dikutip dari beberapa sumber pada Kamis 1/6/2023, inilah pengertian globalisasi. Apa itu Globalisasi Secara etimologis, globalisasi berasal dari bahasa Inggris yaitu globalize yang artinya universal atau menyeluruh dan imbuhan ization pada kata globalization memiliki arti mendunia. Selain itu, globalisasi memiliki makna sebuah proses dari suatu informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi yang mendunia. baca juga Akhir-akhir Ini Banyak Orang Jakarta Batuk, Gara-gara Polusi Udara? 8 Tips Menyimpan Pisang Agar Tidak Cepat Hitam Dan Busuk Pengertian Ide Pokok, Lengkap Ciri Dan Cara Menentukannya Makna Globalisasi Menurut Para Ahli Achmad Suparman Globalisasi adalah salah satu proses yang mana sesuatu benda atau perilaku dijadikan sebagai ciri dari setiap individu di dunia tanpa dibatasi oleh wilayah. Melcom Waters Menurut Melcom Waters, globalisasi adalah suatu proses sosial yang membuat pembatasan geografis dalam kehidupan sosial budaya menjadi kurang penting dan terwujud dalam kesadaran manusia. Anthony Giddens Globalisasi menurut Anthony Giddens adalah intensifikasi hubungan sosial secara mendunia yang terhubung antara peristiwa satu lokasi dengan lokasi lainnya yang menyebabkan perubahan pada keduanya. Emanuel Ritcher Emanuel Ritcher menyatakan globalisasi adalah sebuah jaringan kerja global yang secara bersamaan mempersatukan masyarakat yang sebelumnya terisolasi ke dalam saling ketergantungan dan persatuan dunia. Selo Soemardjan Selo Soemardjan mengungkapkan, globalisasi adalah sebuah proses terbentuknya sistem organisasi dan juga komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama. Makna Globalisasi Menurut KBBI Globalisasi menurut KBBI adalah proses masuknya informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi ke ruang lingkup dunia. Secara ringkasnya, globalisasi adalah sebuah fenomena integrasi internasional yang muncul karena pertukaran pandangan dunia. Jenis Globalisasi Globalisasi Komunikasi Adanya globalisasi membuat komunikasi antar manusia di seluruh belahan dunia menjadi mudah. Selain itu, perkembangan teknologi seperti hadirnya media sosial juga membuat setiap orang dapat berkomunikasi dengan masyarakat yang tinggal di negara lain. Globalisasi IPTEK Selanjutnya, jenis globalisasi yaitu dalam bidang IPTEK. Globalisasi dalam bidang ini dapat menciptakan kemudahan hadirnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi lebih cepat. Hadirnya globalisasi ini juga mampu membuat setiap orang dapat menikmati IPTEK di seluruh dunia. Globalisasi Budaya Selain itu, globalisasi budaya dapat memudahkan adanya percampuran budaya yang dapat dinikmati semua orang. Seperti transportasi dan ekonomi. Hal ini dapat dilihat dengan banyaknya budaya luar negeri yang masuk ke Indonesia, ataupun sebaliknya. Globalisasi Ekonomi Jenis globalisasi selanjutnya adalah globalisasi ekonomi. Globalisasi ekonomi dapat membuat ekonomi di setiap negara berjalan lebih luas. Globalisasi Transportasi Terakhir, jenis globalisasi adalah globalisasi transportasi. Jenis globalisasi yang satu ini bisa dilihat dengan banyaknya transportasi udara, darat maupun laut yang dapat beroperasi antar negara. Globalisasi juga dapat membuat pengiriman barang atau perpindahan manusia menjadi lebih efektif dan efesien. Contoh Globalisasi Maraknya produk asing di Indonesia Banyak pasar swalayan atau supermarket Pergantian tenaga manusia dengan tenaga mesin Jual beli online terus berkembang Meningkatnya penggunaan gadget Teknologi terbaru bisa diakses semua orang Pemerintah lebih terbuka Persebaran informasi yang sangat cepat Banyak bahasa asing yang dipelajari di Indonesia Masuknya ideologi asing Itulah apa itu globalisasi, jenis dan contohnya. Semoga bermanfaat.
Jakarta - Globalisasi bisa berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, hingga pertahanan keamanan. Lalu, apa yang dimaksud dengan globalisasi?Pengertian GlobalisasiDikutip dari Modul Kemdikbud Pengembangan Keprofesian berkelanjutan Antroplogi oleh Indrijati Soerjasih, dan Anggaunita Whirakrta, M. Sosio, Berikut adalah beberapa pengertian globalisasi menurut para ahliJan Art Scholte Globalisasi adalah proses meningkatnya saling ketergantungan antara negara satu dan lainya pada skala adalah suatu proses yang menempatkan masyarakat dunia, untuk bisa menjangkau satu dengan yang lain a dalam semua aspek kehidupan mereka, baik dalam budaya, ekonomi, politik, teknologi maupun dan VeltmeyerGlobalisasi merupakan suatu deskripsi dan preskripsi. Sebagai deskripsi, globalisasi mengacu kepada perluasan dan penguatan arus perdagangan, modal, teknologi, dan arus informasi internasional dalam sebuah pasar global. Sedangkan, konsep globalisasi sebagai preskripsi adalah pandangan kaum-kaum neoliberal yang menginginkan adanya pasar bebas yang menilai akan terciptanya perdamaian dan GlobalisasiDikutip dari Modul Kemdikbud Sosiologi Paket C Setara SMA/MA Kelas XII oleh Drs. Puji Raharjo, salah satu ciri globalisasi adalah menandakan semakin berkembangnya pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang hal antar negara akan menjadi saling bergantung, sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam WTO World Trade Organization.Ciri-ciri globalisasi adalah sebagai berikutPerubahan dalam konsep ruang dan waktu. Hal ini ditandai dengan perkembangan barang-barang seperti telepon, televisi hingga bidang ekonomi dan perdagangan antar negara akan saling berketergantungan, akibat dari pertumbuhan perdagangan peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media berbagai masalah yang dialami suatu negara. Misalnya pada bisang lingkungan, krisis, inflasi dan masih banyak Penyebab Globalisasiglobalisasi disebabkan oleh perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan, yang terlihat tanpa globalisasi adalah sebagai berikutPerubahan iklim politik duniaHal ini ditandai dengan bubarnya Uni Soviet, negara-negara bekas blok Soviet seperti Rusia, Ukrania, Polandia, Hongaria, Republik Ceko, negara-negara Baltik, Asia tengah, dan banyak lagi, yang bergerak mengikuti sistem politik dan ekonomi saat yang sama, negara Komunis Cina mulai terbuka terhadap bisnis kapitalis. Runtuhnya komunisme memperkuat proses globalisasi dan juga dilihat sebagai akibat dari proses globalisasi itu Sosial EkonomiModernisasi berarti proses menuju masyarakat dari tradisional ke masyarakat yang modern. Berbagai fenomena ekonomi yang menjadi salah satu pendorong meningkatnya globalisasi seperti salah satunya kegiatan ekonomi yang diarahkan pada weightless economy tanpa bobot, mana produknya berupa informasi dan jasa berbasis PasarGlobalisasi juga memunculkan keinginan kuat untuk mengembangkan pasar-pasar baru, hingga ambisi untuk mendapatkan sumber daya-sumber daya ekonomi baru dan lebih Teknologi dan KomunikasiPenyebab globalisasi yang selanjutnya adalah disebabkan karena adanya kemajuan teknologi komunikasi. Kemajuan ini ditandai, dengan mudahnya masyarakat dunia berinteraksi dengan komunikasi jarak Pandangan, Cara, dan Gaya HidupGaya hidup merupakan salah satu penyebab meningkatnya globalisasi. Sehingga, mampu mengubah idealisasi manusia yang melahirkan budaya massa, budaya konsumerisme dan budaya ekstasi gaya GlobalisasiGlobalisasi bisa menimbulkan dampak positif dan juga negatif. Berikut adalah dampak globalisasiDampak Positif Globalisasi adalahPerubahan tata nilai dan sikapAdanya sikap modernisasi dan globalisasi dalam budaya akan menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat yang semula irasional menjadi ilmu pengetahuan dan ilmu pengetahuan dan teknologi membuat masyarakat di seluruh dunia menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih kehidupan yang lebih baikBanyaknya industri yang memproduksi alat-alat komunikasi dan transportasi yang canggih, merupakan salah satu usaha mengurangi pengangguran dan meningkatkan taraf hidup Negatif Globalisasi adalahMunculnya sifat hedonismeKenikmatan pribadi dianggap sebagai suatu nilai hidup tertinggi. Hal ini membuat manusia suka memaksakan diri untuk mencapai kepuasan dan kenikmatan pribadinya tersebut, meskipun harus melanggar norma- norma yang berlaku di masyarakat, seperti mabuk-mabukan, seks bebas, berfoya-foya, dan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan bermasyarakatPengaruh globalisasi yang semakin mendunia juga merambat ke bidang agama, hingga dapat dipungkiri nilai-nilai agama kini mengalami kepudaran. Munculnya pemikiran-pemikiran baru yang liberal dan cenderung merusak tatanan nilai sistem perdagangan luar negeri yang lebih ini menyebabkan negara-negara berkembang, tidak dapat lagi menggunakan tarif yang tinggi untuk memberikan proteksi kepada industri yang baru berkembang infant industry.Demikian penjelasan pengertian globalisasi, lengkap dengan ciri-ciri, penyebab, hingga dampaknya. fdl/fdl
- Globalisasi bisa memberikan dampak positif bagi kehidupan manusia, mulai dari kemajuan akses transportasi, informasi, hingga ekonomi. Namun, globalisasi juga memiliki dampak negatif dan menimbulkan masalah. Tomlinson dalam buku Globalization and Culture 1999, mengungkapkan globalisasi sebagai penyusutan jarak serta pengurangan waktu yang digunakan ketika manusia menjalankan aktivitas. Dengan kata lain, semua hal dapat dijangkau, entah secara fisik maupun diwakilkan teknologi. Dari keterjangkauan ini, maka batas antara individu di suatu daerah dengan individu di tempat lain luar negeri memudar. Sejalan dengan itu, dalam buku Globalization 1995, Waters menerangkan bahwa globalisasi adalah proses sosial. Berkatnya, batas geografis dianggap tidak berpengaruh terhadap kehidupan sosial budaya sebuah kumpulan masyarakat tanpa kerangkeng. Nyatanya, globalisasi bisa menyebabkan ketergantungan negara satu dengan negeri lainnya. Giddens dalam The Consequences of Modernity 1990 menjelaskan, definisi sebenarnya adalah adanya ketergantungan antara sebuah bangsa dengan bangsa lain. Medianya, mulai dari perdagangan, perjalanan, pariwisata, budaya, informasi, serta interaksi. Namun, globalisasi juga bisa menyebabkan berbagai dampak positif bagi dunia. Akan tetapi, terdapat juga dampak negatif atau masalah yang timbul akibat keberadaannya. Masalah Akibat Globalisasi Dalam artikel âDampak Pengaruh Globalisasi Bagi Kehidupan Indonesiaâ di Jurnal Pesona Dasar volume 3, 2015, terungkap bahwa globalisasi berpengaruh terhadap beberapa masalah berikut 1. Pola Hidup KonsumtifPerusahaan produksi dunia sudah tidak terbatasi lagi sehingga mudah memasarkan produknya. Hal tersebut menyebabkan munculnya banyak produk yang bisa dicari di mana-mana. Selain itu, barang yang ditawarkan oleh dunia juga beragam. Ketertarikan seseorang untuk membeli suatu produk akan meningkat, seiring membludaknya barang yang ada. Jika tidak bisa mengendalikan prioritas, maka akan terjadi pola hidup konsumtif, di mana seseorang suka membeli sesuatu yang bahkan tidak dibutuhkannya. 2. Sikap IndividualistikMasalah ini terkait dengan perkembangan teknologi dunia yang semakin canggih. Seluruh orang bisa merasakan kebergunaan penemuan untuk berkomunikasi dengan orang lain. Bahkan, seseorang bisa menggantungkan hidupnya kepada benda tersebut. Dari teknologi ini, seseorang bisa merasa hidup tanpa hadirnya sosok manusia lain. Dalam aktivitas sehari-hari, mereka yang mulai memiliki sikap individualistik, secara tidak sadar lebih memilih berkomunikasi dengan teknologinya dibanding dengan orang-orang di sekitarnya. 3. Gaya Hidup 'Kebarat-baratan'Permasalahan mengenai gaya hidup sebenarnya memiliki sangkut paut dengan budaya masing-masing daerah. Misalnya di barat, seseorang mungkin akan biasa saja jika melihat seseorang berpakaian terbuka dan minum alkohol di tempat umum. Akan tetapi, hal ini berlainan dengan budaya timur. Mereka yang tiba-tiba memandang sesuatu yang tidak sesuai, akan merasa ada yang salah. Sebenarnya, toleransi bisa dilakukan dalam pandangan budaya ini. Namun, tidak semua orang bisa menerapkannya dalam berkehidupan. 4. Kesenjangan SosialDi sisi lain, meskipun globalisasi dinilai mampu menjangkau seluruh aspek kehidupan manusia, nyatanya ada daerah pelosok dan pedalaman yang tidak mampu dijangkaunya. Suatu daerah yang sudah menerima akan mendapatkan fasilitas yang lebih baik dibanding orang-orang di tempat yang tidak terjangkau. Akibatnya, masalah kesenjangan sosial pun timbul. Mulai dari sarana transportasi, ekonomi, hingga pendidikan, daerah yang tidak terjangkau akan serba juga Apa Itu Globalisasi, Bagaimana Ciri-Ciri dan Dampaknya? Pertahankan Globalisasi, Cina Siap Saingi AS Seattle 1999 Protes Anti-Globalisasi di Jantung Kapitalisme - Sosial Budaya Kontributor Yuda PrinadaPenulis Yuda PrinadaEditor Alexander Haryanto
berikut ini yang merupakan akibat dari globalisasi informasi adalah